Khutbah Rasulullah saw Menyambut Ramadhan...
Wahai manusia! Sungguh telah datang pada kalian
bulan Allah dengan membawa berkat rahmat dan maghfirah. Bulan yang paling mulia
disisi Allah. Hari-harinya adalah hari-hari yang paling utama. Malam-malamnya
adalah malam-malam yang paling utama. Jam demi jamnya adalah jam-jam yang
paling utama.
Inilah bulan ketika kamu diundang menjadi tamu Allah dan dimuliakan oleh-Nya. Di bulan ini nafas-nafasmu menjadi tasbih, tidurmu ibadah, amal-amalmu diterima dan doa-doamu diijabah. Bermohonlah kepada Allah Robbmu dengan niat yang tulus dan hati yang suci agar Allah membimbingmu untuk melakukan qiyam dan membaca Kitab-Nya.
Celakalah orang yang tidak mendapat ampunan Allah
di bulan yang agung ini. Kenanglah dengan rasa lapar dan hausmu di Hari Kiamat.
Bersedekahlah kepada kaum fuqara dan miskin. Muliakanlah ibubapamu, sayangilah
yang muda, sambungkanlah tali persaudaraanmu, jaga lidahmu, tahan pandanganmu
dari apa yang tidak halal kamu memandangnya dan pendengaranmu dari apa yang
tidak halal kamu mendengarnya. Kasihilah anak-anak yatim, nescaya dikasihi
manusia anak-anak yatimmu. Bertaubatlah kepada Allah dari dosa-dosamu.
Angkatlah tangan-tanganmu untuk berdoa pada waktu solatmu kerana itulah
saat-saat yang paling utama ketika Allah Azza wa Jalla memandang
hamba-hamba-Nya dengan penuh kasih; Dia menjawab mereka ketika mereka
menyeru-Nya, menyambut mereka ketika mereka memanggil-Nya dan mengabulkan doa
mereka ketika mereka berdoa kepada-Nya.
Wahai manusia! Sesungguhnya diri-dirimu tergadai kerana
amal-amalmu, maka bebaskanlah dengan istighfar. Punggung-punggungmu berat kerana
beban (dosa) mu, maka ringankanlah dengan memperpanjang sujudmu.
Ketahuilah! Allah swt bersumpah dengan segala
kebesaran-Nya bahawa Dia tidak akan mengazab orang-orang yang solat dan sujud,
dan tidak akan mengancam mereka dengan neraka pada hari manusia berdiri di
hadapan Robb Alamin.
Wahai manusia! Barang siapa di antaramu memberi makanan untuk berbuka
kepada orang-orang mukmin yang berpuasa di bulan ini, maka di sisi Allah
nilainya sama dengan membebaskan seorang budak dan dia diberi ampunan atas
dosa-dosa yang lalu. (Sahabat-sahabat lain
bertanya: “Ya Rasulullah! Tidaklah kami semua mampu berbuat demikian.”
Rasulullah meneruskan: “Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan
sebiji kurma. Jagalah dirimu dari api neraka walaupun hanya dengan seteguk
air.”
Wahai manusia! Siapa yang membaguskan akhlaknya di bulan ini ia akan berhasil
melewati siratul mustaqim pada hari ketika kaki-kaki tergelincir. Siapa yang meringankan
pekerjaan orang-orang yang dimiliki tangan kanannya (pegawai atau pembantu) di
bulan ini, Allah akan meringankan pemeriksaan-Nya di Hari Kiamat. Barangsiapa
menahan kejelekannya di bulan ini, Allah akan menahan murka-Nya pada hari ia
berjumpa dengan-Nya. Barang siapa memuliakan anak yatim di bulan ini, Allah
akan memuliakanya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barang siapa menyambungkan
tali persaudaraan (silaturahim) di bulan ini, Allah akan menghubungkan dia
dengan rahmat-Nya pada hari ia berjumpa dengan-Nya. Barang siapa memutuskan
kekeluargaan di bulan ini, Allah akan memutuskan rahmat-Nya pada hari ia
berjumpa dengan-Nya. Barangsiapa melakukan solat sunat di bulan ini, Allah akan
menuliskan baginya kebebasan dari api neraka. Barangsiapa melakukan solat fardu
baginya ganjaran seperti melakukan 70 solat fardu di bulan lain. Barangsiapa
memperbanyak selawat kepadaku di bulan ini, Allah akan memberatkan timbangannya
pada hari ketika timbangan meringan. Barangsiapa di bulan ini membaca satu ayat
Al-Quran, ganjarannya sama seperti mengkhatam Al-Quran pada bulan-bulan yang
lain.
Wahai manusia! Sesungguhnya pintu-pintu syurga dibukakan bagimu, maka mintalah
kepada Robb mu agar tidak pernah menutupkannya bagimu. Pintu-pintu neraka
tertutup, maka mohonlah kepada Robb mu untuk tidak akan pernah dibukakan
bagimu. Syaitan –syaitan terbelenggu, maka mintalah agar ia tidak lagi pernah
menguasaimu. Syaidina Ali kwh berkata, “Aku berdiri dan berkata: “Ya
Rasulullah! Apa amal yang paling utama di bulan ini?” Jawab Baginda saw, “Ya
Abal Hasan! Amal yang paling utama di bulan ini adalah menjaga diri dari apa
yang diharamkan Allah”.
Wahai manusia! sesungguhnya kamu akan dinaungi oleh bulan yang sentiasa besar
lagi penuh keberkahan, iaitu bulan yang di dalamnya ada suatu malam yang lebih
baik dari seribu bulan; bulan yang Allah telah menjadikan puasanya suatu
fardhu, dan qiam di malam harinya suatu tathawwu’.”
“Barangsiapa mendekatkan diri kepada Allah dengan suatu pekerjaan kebajikan di
dalamnya, samalah dia dengan orang yang menunaikan suatu fardhu di dalam bulan
yang lain.”
“Ramadhan itu adalah bulan sabar, sedangkan sabar itu adalah pahalanya syurga.
Ramadhan itu adalah bulan memberi pertolongan ( syahrul muwasah ) dan bulan
Allah memberikan rezeki kepada mukmin di dalamnya.”
“Dialah bulan yang permulaannya rahmat, pertengahannya ampunan dan akhirnya
pembebasan dari neraka. Barangsiapa meringankan beban dari budak sahaya
(termasuk di sini para pembantu rumah) nescaya Allah mengampuni dosanya dan
memerdekakannya dari neraka.”
“Oleh kerana itu banyakkanlah yang empat perkara di bulan Ramadhan; dua perkara
untuk mendatangkan keredhaan Robb mu, dan dua perkara lagi kamu sangat
menghajatinya.”
“Dua perkara yang pertama ialah mengakui dengan sesungguhnya bahawa tidak ada Robb
selain Allah dan mohon ampun kepada-Nya . Dua perkara yang kamu sangat
memerlukannya ialah mohon syurga dan perlindungan dari neraka.”
“Barangsiapa memberi minum kepada orang yang berbuka puasa, nescaya Allah
memberi minum kepadanya dari air kolam ku dengan suatu minuman yang dia tidak
merasakan haus lagi sesudahnya, sehingga dia masuk ke dalam syurga.” (Ibnu
Huzaimah).
Wallahu`alam
Jagalah Hati...
Tiada ulasan:
Catat Ulasan